Kamis, 30 Juni 2011
** Surat Kecil Untuk TUHAN **
0 komentar Diposting oleh Rany Milanisti Simamora di Kamis, Juni 30, 2011Tuhan…
Andai aku bisa kembali
Aku tidak ingin ada tangisan di dunia ini.
Tuhan…
Andai aku bisa kembali
Aku berharap tidak ada lagi hal yang sama terjadi padaku,
terjadi pada orang lain.
Tuhan…
Bolehkah aku menulis surat kecil untuk-Mu
Tuhan…
Bolehkah aku memohon satu hal kecil untuk-Mu
Tuhan…
Biarkanlah aku dapat melihat dengan mataku
Untuk memandang langit dan bulan setiap harinya..
Tuhan…
Izinkanlah rambutku kembali tumbuh, agar aku bisa menjadi wanita seutuhnya.
Tuhan…
Bolehkah aku tersenyum lebih lama lagi
Agar aku bisa memberikan kebahagiaan
kepada ayah dan sahabat-sahabatku
Tuhan…
Berikanlah aku kekuatan untuk menjadi dewasa
Agar aku bisa memberikan arti hidup
kepada siapapun yang mengenalku..
Tuhan ..
Surat kecil-ku ini
adalah surat terakhir dalam hidupku
Andai aku bisa kembali…
Ke dunia yang Kau berikan padaku..
In memorial,
Gita Sesa Wanda Cantika. 19/06/91-25/12/06
Kamis, 16 Juni 2011
Bless3 ft. Maria Pasaribu - Sukkun Ma Dirim
0 komentar Diposting oleh Rany Milanisti Simamora di Kamis, Juni 16, 2011
Unang sukkun au ito taringot holong
Naung hudokkonni sai hot do di rohangki
Jolo sukkun ma dirim,, manang holong roham tu ahu
Tunng pikkiri ito unang gabusi au..
Dang manghuling sada tangan lao martopak
Dang marbikkas anggo soadong Alana
Tung boha pangalahom,, sabar do au hasian
Sai hu anju do ho anggiat muba ho..
Reff :
Unang ma baen ito hasian,, attar holong roham tu ahu..
Ai molo ditikki dompak do holongmi..
Molo tung tundal ito,, au sian lambungmi..
Muba ma holongmi..
Rabu, 15 Juni 2011
Cara Indahku Membunuh Rinduku..
0 komentar Diposting oleh Rany Milanisti Simamora di Rabu, Juni 15, 2011Boleh kah aku bilang rindu ??
Bukan,, ini bukan tentang dia,, ini tentang dirimu..
Seseorang yang sukses membawa secuil rasa
Itu bukan caraku..
memaki, mencaci, menggunjing
hingga berguling-guling kata yang tak seharusnya ada
busuk, sampah, kotor
terlahir diantara dua bibir
tak habis pikir..
bisa-bisanya mereka memaki gerimis pagi
bisa-bisanya mereka mencaci hujan siang hari
bisa-bisanya mereka menggunjing mentari yang tersembunyi
tidakkah mereka rasakan gerimis?
teteskan kesejukan di tiap titik air yang jatuh
dan tidakkah mereka mendengar hujan?
melodinya nyanyikan lagu seiring ritme suasana hati
atau tidakkah mereka perhatikan air langit?
tidak akan jatuh setetes air pun kecuali itu sesuai perintah Tuhan..
tak ada yang salah dengan hujan
yang salah itu pengeksplorasi hutan yang berlebihan
tak ada yang salah dengan gerimis
yang salah itu pendosa nyata dengan senyum manis
tak ada yang salah dengan banjir
yang salah itu manusia fakir yang kikir
nikmati hujan
syukuri pemberian Tuhan
bersihkan hati
cari ampunan sang pemilik Bumi dan seisinya ini..
awan beriringan di ujung mata
cahaya merangkak pergi entah kemana
mentari pun tak menampakkan senyumnya
entah benci keberadaanku
atau pada tingkah polahku yang tak menentu
aku diam
awan hitam berjajar berdatangan
suara gemuruh mulai terdengar dari kejauhan
sesekali kilat menyambar bersautan
aku lihat
titik-titik air langit mulai berjatuhan
ribuan...mungkin jutaan.
dan senyumku mulai melebar
aku suka
aku selalu suka hujan
suka caranya menyapa tiap jengkal tanah dan helai daun
suka caranya menyentuh tiap helai rambut dan pori kulitku
suka caranya bernyanyi melodi rintikan hati
aku suka
aku selalu suka pelangi
suka senyum indahnya
suka persahabatan warnanya
suka pesonanya yang memanjakan tiap mata
aku mengerti
ada kekuatan di balik mendung kelam
ada harapan di balik kegelapan
ada hujan di balik awan hitam
ada pelangi di balik gerimis dan mentari